MENGENAL PENGAWET MAKANAN YANG BERBAHAYA PADA TUBUH

Selasa, 18 November 2014

MENGENAL PENGAWET MAKANAN YANG BERBAHAYA PADA TUBUH


MENGENAL PENGAWET MAKANAN YANG BERBAHAYA PADA TUBUH




Mungkin sebagian masyarakat tidak mengetahui bahwa penyedap rasa yang kita konsumsi sehari-hari mengandung bahan pengawet. Apalagi para pedagang makanan, kebanyakan dari mereka pasti menggunakan penyedap rasa untuk makanan yang dijualnya tanpa mempedulikan bahaya yang terkandung didalam
penyedap rasa tersebut. Bukan hanya para pedagang makanan yang menggunakan penyedap rasa, tetapi para ibu-ibu rumah tangga juga kebanyakan menggunakan penyedap rasa untuk masakan yang dibuatnya.Kita tidak bisa hanya menyalahkan pedagang dalam kasus ini,kita pun sebagai konsumen juga kurang selektif dalam memilih makanan yang kita beli. Bagi konsumen yang penting makanan yang dibelinya mempunyai cita rasa yang enak tanpa mempedulikan kesehatan mereka,begitupun harganya.

Penyedap makanan atau rasa yang sering digunakan oleh para pencipta kuliner antara lain : mecin (sasa, ajinamoto,dll), royco,masako dan penyedap rasa lainnya. Semua penyedap rasa/makanan tersebut mengandung bahan pengawet yang tidak baik untuk kesehatan tubuh kita. Bahan pengawet makanan merupakan bahan yang ditambahkan pada makanan untuk mencegah atau mengahambat rusak atau busuknya makanan tersebut. Bahkan sampai saat ini bahan pengawet menjadi sasaran utama bagi para pencipta kuliner agar makanannya tetap laku dan sekaligus mempertahankan bentuk kemasannya. Beberapa bahan pengawet yang termasuk antioksidan berfungsi mencegah makanan agar tidak menjadi tengik yang disebabkan oleh perubahan kimiawi dalam makanan tersebut.

Menurut BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) ada bahan pengawet legal yang dalam kadar tertentu aman di gunakan sebagai bahan tambahan dalam makanan,tetapi jika dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama akan bisa menggangu kesehatan tubuh kita. Misalnya bahan pengawet : Benzoat, propionat, nitrit, nitrat, sorbat dan sulfit.

Ada beberapa bahan pengawet yang sangat dilarang dan berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia, antara lain :


1. Asam Borat, atau yang sering disebut dengan borak. Borak dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Borak merupakan bahan antiseptik lantai dan bahan untuk las

2. Asam Salsiat,yang biasa digunakan untuk pengawet teh botol

3. Kloramfenikol, merupakan salah satu antibiotik yang disalahgunakan sebagai pengawet udang segar. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional akan berdampak terjadinya resistensi pada pengobatan

4. Formalin, sebenarnya digunakan sebagai pengawet mayat tetapi disalahgunakan sebagai pengawet makanan.

Adapun pengawet yang diizinkan (Permenkes No.722/1988) yaitu : Asam Benzoat, Asam Propionat, Asam Sorbat, Belerang Dioksida, Kalium Benzoat, Kalium Bilsufit, Kalium Nitrat, Kalium Nitril dan Kalium Sulfit.

0 komentar :

Posting Komentar